Timika, APN – Badan Musyawarah (Bamus) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mimika akan fokus pada pembahasan peraturan daerah inisiatif.
“Yang menjadi atensi kita hari ini adalah Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda), karena rencana kami (Dewan), akan usahakan sekitar 3 – 4 Perda inisiatif. Jadi, ini juga menjadi atensi kami baik dari pimpinan maupun anggota,” kata Wakil Ketua I DPRD Mimika, Alex Tsenawatme, saat ditemui di Kantor DPRD Kabupaten Mimika, Jumat (8/7/2022).
Alex menambahkan anggaran untuk Bapemperda sudah disiapkan pada APBD 2022. DPRD hanya tinggal membahas mekanisme pembahasan Perda tersebut.
“Mekanisme itu seperti jadwalnya, koordinasinya, dan bagaimana pengusulannya. Agar kita sama – sama kawal sampai dengan paripurna penetapan rancangan non APBD,” ucapnya.
Alex bahkan menyebut jika Perda tersebut sudah siap, dengan mekanisme, perda akan diusung oleh setiap komisi untuk diajukan kepada pimpinan.
“Setelah diajukan kemudian akan dilihat mana yang mendesak, Itu yang akan dilakukan sesuai aspirasi rakyat yang paling penting saat ini seperti Miras, Nama- nama jalan, Jam – jam Ibadah, dan penjualan pangan lokal harus dikembalikan kepada masyarakat lokal, atau orang asli papua yang menjual.
“Perda inikan sudah ada juga di Provinsi, jadi disini juga kami akan usahakan perda itu harus jalan. Artinya kami mengikuti atau mentaati aturan,” kata Alex.
Alex menambahkan selain soal perda pihaknya juga akan fokus kepada Laporan Keterangan Pertangungjawban (LKPJ) tahun 2021.
“Jadi, ada agenda – agenda yang dianggap penting, kami sudah masukan sesuai nomenkalutrnya, namun yang menjadi fokus kita hari ini untuk LKPJ tahun 2021, LKPJ kita akan lakukan di hari rabu minggu depan. Setelah itu baru dilanjutkan dengan agenda – agenda lain, yang dianggap penting,” kata Alex.
Sementara ditanya soal hasil rapat Bamus Alex menyebut dilaksanakan untuk merevisi kembali jadwal semester pertama (Januari – Juni) untuk dilanjutkan pada semester kedua (Juli – Desember) tahun 2022.
