Deklarasikan Siap Menuju Porprov dan PON, Ini Harapan Rumpun Bela Diri se-Kabupaten Mimika

Peserta dari aliran bela diri Muaythai saat melakukan peragaan gerakan dasar. (Foto: Aji/APN) 

Timika, APN – Gabungan dari berbagai jenis aliran bela diri yang menyebut dirinya Rumpun Bela Diri se-Kabupaten Mimika mendeklarasikan kesiapannya menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Papua, Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) dan Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh mendatang.

Deklarasi tersebut ditandai dengan melakukan lari semi marathon dari Gedung Eme Neme Yauware menuju ke pagar kuning (Bandar Udara Mozes Kilangin lama), setelah itu peserta melakukan sedikit peragaan gerakan masing-masing aliran bela diri.

Para peserta berasal dari berbagai aliran bela diri yang ada di Mimika seperti Muaythai, Taekwondo, Kick Boxing, Karate, Judo, Jujitsu, pencak silat, tarung derajat, juga Tinju.

“Jadi kami dari rumpun bela diri kabupaten Mimika yang terdiri dari seluruh cabang bela diri yang ada di Kabupaten Mimika, dan semua bela diri yang ada di Timika kita kumpul disini,” ujar koordinator kegiatan Jimmy Jones Ayorbaba, saat ditemui wartawan disela kegiatan, Minggu (22/1/2023).

Menurut Coach Jones sapaan akrabnya deklarasi kesiapan dengan semi marathon tersebut baru pertama kali dilaksanakan.

“Ini belum pernah terjadi. Jadi kita dari tim yang ada kita semua merencanakan Kegiatan ini untuk menunjukan bahwa kita olahraga bela diri yang ada di Timika, kompak dan siap dalam event nasional dalam hal ini PON, baik di aceh dan sumut maupun NTB NTT yang nanti 2028,” tegasnya.

Ia melanjutkan selain deklarasi kesiapan pihaknya juga akan menyerahkan beberapa pengajuan kepada Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) yang baru saja dilantik Johannes Rettob mengenai kesiapan cabang beladiri menghadapi segala event baik nasional maupun daerah.

“Kita ingin sampaikan beberapa poin menyangkut kesiapan kita khususnya cabang bela diri. Garis besarnya kita bela diri siap ikut Pra PON dan PON nanti juga untuk ikut Porprov Papua dan Jayapura, kita juga berharap dukungan dari Dinas Pariwisata, Budaya, Pemuda dan Olahraga, (yang rencananya) mereka (Disparbudpora) sudah siapkan saranan dan pra sarana supaya bisa didistribusikan karena bela diri membutuhkan peralatan untuk berlatih,” jelasnya.

Jones juga sangat berharap kedepan akan ada lokasi tempat berlatih khusus bela diri di Mimika, sebab cabor bela diri merupakan salah satu, cabor yang berprestasi di Mimika.

“Kemudian kita juga berharap ada satu tempat olahraga khusus bela diri jadi disitu ada taekwondo, muaythai, semua bisa pakai dalam satu tempt terpusat. Misalnya di gedung Eme Neme Yauware disitu ada semua peralatan, ada lintasan lari, tempat fitnes dn lainnya itu supaya menunjang proses pelatihan,” jelasnya.

“Kemudian kita juga ingin agar di kepengurusan yang baru bisa dimasukan perwakilan-perwakilan cabang bela diri di koni, selama ini mungkin ada tapi cabang bela diri sepertinya belum ada. SDM untuk Mimika dari bela diri kita sudah siap dan berprestasi tentunya,” imbuhnya.

Penulis: AjiEditor: Sani

Tinggalkan Pesan Anda